Tuesday, October 28, 2014

PUISI REMBULANKU



Rembulanku


Rembulan terang...
Terkadang malam terasa sepi teramat sunyi
Gelap, hitam seakan tubuhmu tenggelam dalam pekanya malam.

Tanpa sadar pikiran melayang
bawamu pergi entah kemana sayang
Hingga tiba saatnya kau terjaga di alam mimpi...

Mungkin di saat kau mencari
aku tidak ada di sini
Karena, aku senang bermain di hati, Bukan sekali di mimpi...

Wahai rembulan terang...
Sinari dia lorong perpohonan sunyi
Wahai rembulan...
Jangan biarkan cahayamu redup lagi.
Aku tidak ingin dia merasa sepi
Aku tidak ingin dia merasa sendiri.

Karena;
Disini aku berpayung di balik cahayamu
Aku berharap bersama dalam cinta yang satu.

By : Chie Alia




PUISI PELANGI SEJOLI




PELANGI SEJOLI

Merekah indah kian berseri
Terpatri janji di sanubari
Terlukis pelangi dalam hati

Walau;
Rinai hujan siang hilang matahari
Lewati jalan sunyi tak berpenghuni
Berpayung pelagi diderai hujan warna berseri

Terlintas sepasang sejoli bak suami dan istri
Sedang menungang mengayuh kuda besi
Di bebatuan jalan berpandang padi

Sepasang sejoli
sandang impian di belerang janji sejati

By : Amr Dsx



PUISI HEMBUSAN RINDU



HEMBUSAN RINDU

Deru ombak desir angin,
Dingin, menghembus rasa kepucuk rindu.

Lalu;
sengaja tersurat keranjang malam
tempat kau berbaring memeluk guling.

Untuk selimutkanmu agar nyaman sampai kesukma.
supaya kau terjaga bersama
pahit manisnya cakrawala cinta.

Segera;
Hanyautkanlah seluruh lembaran di hatimu kemuara rindu
Disana kesetian selalu menunggu.

Agar lembaran itu bisa di susun
dalam sebuah buku harapan untuk lembaran baru

By ; Amr Dxs



PUISI BUGA HITAM MANIS




Bunga Hitam Manis

Hitam manisku
Kujaga malam dan siang,
Dari durjananya kumbang jalang

Hitam manis sibunga indah
Pada siapa harus aku menyalah
Tidak selamanya harapan akan bertuah

Setelah;
Setapak sejenak aku lelah
Sejengkal aku melangkah
Kumtum pun patah
Kau tak lagi merekah

Haruskah kau rela dan pasrah
Gelap tampah berubah dari warna merah
Sejatimu hilang sudah indah
Kini kau hanya di hayalku bebaris resah

Maafkanlah indah,
Untukmu aku telah menyurutkan langkah

By : Amr Dsx



Thursday, October 9, 2014

PUISI : RINDU MELAKNAT


Harapku;
Laksana jejak kaki bisu yang tak pernah melangkah.
Merindukanmu janji semuku antara hati & anganku.

Kini;
Kau hanya selimut nikmat membuatku hangat sesaat
Dalam noktah rindu yang melaknat.
Selembar kasih putihku tak ternoda.
Tega juga kau rela darah merah daramu
Di rampas oleh makhluk jalang yang tak kau cinta.
Mengapa?

Aku lebih santun menjamah tubuh mewah yang kau punya,
firasatku lebih dari itu buatmu lena.

Kini;
Tangisan penyesalan yang kau luapkan,
Membuat hatiku Seperti ditembus Peluru senjata tak bertuan.
Aku selalu merindukanmu duhai Rindu, walau kau tidak sesuci dulu..

By : Dsx


Resources

Pages - Menu